renjana

embun pagi sedang berproses ketika kayuhan pedal ini telah seperempat jauhnya dari jarak yang akan ditempuh. terngiang kata dengan gambaran wajah berisi kecil sungging senyumnya “serius nih?” aku merindukannya. berbalik arah bukanlah pilihan. sisa jarak harus ku kayuh hingga tuntas. membayang lagi wajahnya. haruskah ku kembali sekarang?

buyar

per hari ini, selasa 17 juli 2012 saya berusaha untuk menulis lagi. sebenarnya banyak ide, tapi ketiadaan jaringan membuat ide-ide itu berkumpul dan ketika sudah mendapat waktu, malah membeku. freeze. pagi dimulai dengan b2w. gowes sejauh 20 km dari rumah ke kantor. rute yang dilewati rute terpendek yang didapat dari hasil nyasar-nyasar sebelumnya. rute iniLanjutkan membaca “buyar”

pakai endomondo

namanya narsis dan selalu ingin uptodate adalah kegiatan pengguna socmed sejati. demikian yang terjadi pada diri ini. ujug-ujug nemu aplikasi endomondo yang disiarkan oleh teman di FB. karena penasaran, saya ikutan juga. tapi jadi aneh. punya akun endomondo tapi ga’ bisa dipakai. tiap kali gowes, masa harus gotong-gotong pc. berat amat. kemudian dengan sangat hati-hatiLanjutkan membaca “pakai endomondo”

Cuma tertawa saja

Bersepeda di siang hari bersama anak semata wayang. Hampir seharian kami berkeliling keluar masuk hutan di sekitar komplek. Walau panas tapi menyenangkan. Cukup menyenangkan karena hampir di setiap tikungan kami berhenti. Dan hampir dari setiap perhentian kami nongkrong di warung. Berangkat sekitar pukul dua belas siang, setelah shalat dzuhur. Kembali lagi di rumah pukul limaLanjutkan membaca “Cuma tertawa saja”

hujan

di sebuah milis yang saya ikuti ada teman yang bilang sekarang lagi musim ekstrim. maksudnya adalah pas hujan, hujannya ekstrim sampai banyak sekali yang tertumpah dari langit. pas tidak hujan, panasnya ampun-ampunan. dan tidak ada prediksi yang tepat untuk kedatangan hujan. karena baik hujan maupun panas bisa datang bergantian di saat yang tidak pernah tepat.Lanjutkan membaca “hujan”

[touring] gowes tasik pangandaran

rabu 18 januari 2012, seorang teman gowes dengan tiba-tiba mengundang saya untuk ikut gowes ke kampung halamannya di Tasikmalaya. tentu bukan hal yang mudah untuk mengambil keputusan : apakah akan ikut atau menolak. pertimbangannya adalah karena mendadak, saya tidak ada persiapan. yang harus dipersiapkanpun lumayan berat yaitu persiapan alasan ke istri dan anak agar diijinkanLanjutkan membaca “[touring] gowes tasik pangandaran”

menjadi lebih baik atau tidak menjadi lebih baik (hanya tetap baik)

dalam hidup selalu penuh dengan pilihan. bagi saya, pilihan itu selalu dua : kanan atau kiri. dan dari setiap pilihan akan selalu melahirkan pilihan lagi. dan pilihan lagi. dan pilihan lagi. ketika kedua pilihan adalah pilihan baik, maka pilihlah yang terbaik. pertanyaannya adalah bagaimana menentukan yang terbaik dari yang baik agar bisa menjadi lebih baikLanjutkan membaca “menjadi lebih baik atau tidak menjadi lebih baik (hanya tetap baik)”

selesai. kemudian apa?????

ramadhan telah selesai. pun lebaran yang dinanti telah terlewati. kemudian apa?? banyak hal yang selesai dan saya anggap telah selesai hingga hari ini. peranggapan ini didasari oleh keinginan untuk memulai lagi segala sesuatunya dari nol. dari jiwa yang putih bersih. dari satu sudut pandang yang menyatakan bahwa semua baik. dan kebaikan itu harus dipertahankan denganLanjutkan membaca “selesai. kemudian apa?????”

#indonesiajujur : saat menandjak

bahwa wisata ke puncak bogor adalah menyenangkan, pasti benar!!! sepanjang jalan dapat melihat pemandangan yang hijau-hijau dengan jalan yang berkelak-kelok. sejak kecil dibawa wisata ke puncak, hingga sekarang sudah membawa anak ke puncak, tetap saja tidak ada bosannya. tapi tahukah anda bahwa wisata ke puncak tidak melulu pakai kendaraan bermotor. jika jeli, sepanjang jalan keLanjutkan membaca “#indonesiajujur : saat menandjak”

touring bersepeda ke bandung

sepedahan kali ini tidak jauh-jauh, masih di Indonesia bahkan masih di pulau Jawa juga yaitu ke Bandung. awalnya cuma berbalas komen di situs b2w-indonesia, saat itu saya membaca kilas balik perjalanan oom Moch Suparyanto ketika touring ke bandung sendirian. kemudian oom Moch Suparyanto berbaik hati mengirimi saya nomor HP milik oom Theo ‘the ranger’ yangLanjutkan membaca “touring bersepeda ke bandung”